Kursi Raja Thailand Kosong Setahun

Raja Thailand Wafat/REUTERS SEORANG perempuan berduka saat menerima kabar bahwa Raja Thailand Bhumibol Adulyadej meninggal dunia di RS Siriraj di Bangkok, Thailand, Kamis 13 Oktober 2016.*
BANGKOK, (PR).- Kursi Raja Thailand dipastikan akan kosong dalam waktu lama setelah Putra Mahkota Thailand Maha Vajiralongkorn (64), Minggu 16 Oktober 2016, meminta penobatannya ditunda selama setahun. Ini artinya selama masa berkabung nasional, tak akan ada raja baru di Thailand. Karena Thailand menganut sistem parlementer, kekosongan tahta monarki tak akan mengganggu jalannya roda pemerintahan.
Dilansir BBC, mantan PM Thailand Prem Tinsulanonda (96) telah ditunjuk sebagai pelaksana tugas-tugas kerajaan selama kursi monarki kosong.
Putra Mahkota Thailand meminta warga untuk tak khawatir dengan keputusannya untuk menunda penobatan selama setahun. Keputusannya itu diambil karena sang putra mahkota perlu waktu lebih banyak untuk melewati masa berkabung.
Sementara PM Thailand Prayuth Chan-ocha juga meminta warga Thailand tak risau dengan urusan suksesi baik itu di level kerajaan maupun pemerintahan.
Seperti diketahui, politik Thailand sebenarnya tak stabil karena ada perpecahaan natara massa kaus kuning dan kaus merah. Selama ini Raja Bhumibol memposisikan diri sebagai pendamai di kalangan kelompok politik yang berseteru.
Prayuth sendiri merupakan pemimpin dari hasil kudeta militer 2014 lalu yang membuat Thailand mengalami kemunduran demokrasi. Namun Prayuth telah berjanji bahwa pemerintahannya hanya sementara untuk menjamin stabilitas keamanan dan politik di negeri gajah putih. Tahun 2017 akan menjadi momentum penting di Thailand karena sesuai dengan janji Prayuth, warag setempat akan menggelar pemilu raya.
Thailand telah menetapkan masa berkabung resmi selama satu tahun setelah raja mereka, Bhumibol, yang bertahta selama 70 tahun, meninggal Kamis (13/10/2016) lalu. Selama masa berduka tersebut, semua perayaan yang sifatnya gembira, termasuk pesta bulan purnama yang sering dikunjungi para turis ditiadakan.***
Bagaimana Pendapat Anda Tentang Artikel Ini ?
Raja Thailand Wafat/REUTERS SEORANG perempuan berduka saat menerima kabar bahwa Raja Thailand Bhumibol Adulyadej meninggal dunia di RS Siriraj di Bangkok, Thailand, Kamis 13 Oktober 2016.*
BANGKOK, (PR).- Kursi Raja Thailand dipastikan akan kosong dalam waktu lama setelah Putra Mahkota Thailand Maha Vajiralongkorn (64), Minggu 16 Oktober 2016, meminta penobatannya ditunda selama setahun. Ini artinya selama masa berkabung nasional, tak akan ada raja baru di Thailand. Karena Thailand menganut sistem parlementer, kekosongan tahta monarki tak akan mengganggu jalannya roda pemerintahan.
Dilansir BBC, mantan PM Thailand Prem Tinsulanonda (96) telah ditunjuk sebagai pelaksana tugas-tugas kerajaan selama kursi monarki kosong.
Putra Mahkota Thailand meminta warga untuk tak khawatir dengan keputusannya untuk menunda penobatan selama setahun. Keputusannya itu diambil karena sang putra mahkota perlu waktu lebih banyak untuk melewati masa berkabung.
Sementara PM Thailand Prayuth Chan-ocha juga meminta warga Thailand tak risau dengan urusan suksesi baik itu di level kerajaan maupun pemerintahan.
Seperti diketahui, politik Thailand sebenarnya tak stabil karena ada perpecahaan natara massa kaus kuning dan kaus merah. Selama ini Raja Bhumibol memposisikan diri sebagai pendamai di kalangan kelompok politik yang berseteru.
Prayuth sendiri merupakan pemimpin dari hasil kudeta militer 2014 lalu yang membuat Thailand mengalami kemunduran demokrasi. Namun Prayuth telah berjanji bahwa pemerintahannya hanya sementara untuk menjamin stabilitas keamanan dan politik di negeri gajah putih. Tahun 2017 akan menjadi momentum penting di Thailand karena sesuai dengan janji Prayuth, warag setempat akan menggelar pemilu raya.
Thailand telah menetapkan masa berkabung resmi selama satu tahun setelah raja mereka, Bhumibol, yang bertahta selama 70 tahun, meninggal Kamis (13/10/2016) lalu. Selama masa berduka tersebut, semua perayaan yang sifatnya gembira, termasuk pesta bulan purnama yang sering dikunjungi para turis ditiadakan.***
Bagaimana Pendapat Anda Tentang Artikel Ini ?
Post a Comment for "Kursi Raja Thailand Kosong Setahun"