Yakin Ada Alien, Ilmuwan akan Kirim Teleskop ke 'Bumi Kedua'

Teka-teki tentang planet baru di perbintangan Proxima Centauri --bintang paling dekat dengan Matahari-- masih tanda tanya besar. Tak hanya bagi ilmuwan, tapi seluruh ummat manusia.
Benarkah di Alpha Centauri, planet yang disebut-sebut 'Bumi Kedua' itu, ada kehidupan makhluk lain alias alien?
Badan Antariksa Nasional AS, NASA telah mengambil sikap untuk tidak meneruskan penelitiannya sementara ini, sebab tidak cukup berarti bila mengirim satelit ke Alpha Centauri untuk mengetahui bentuk kehidupan dan peradaban di sana.
Tetapi, sejumlah lembaga sains nirlaba tak sepakat. Mereka membuat konsorsium privat yang akan menjawab teka-teki itu sampai tuntas dengan mengirimkan teleskop via satelit untuk setidaknya menangkap citra kehidupan dari jarak terdekat.
Para lembaga itu --termasuk SETI, UMass Lowell, BoldlyGo Institute, dan beberapa puluh lainnya-- bersatu di bawah projek bernama Project Blue dan berharap dapat mengumpulkan dana untuk menyelesaikan misinya sendiri, tanpa bantuan NASA.
Konsorsium berharap Project Blue dapat membuat teleskop mungil berukuran 45-50 sentimeter, yang bisa dikirimkan ke perbintang Proxima Centauri.
"Ini upaya kami untuk menjawab pertanyaan, apakah Alpha Centauri A dan B benar-benar mirip dengan Bumi dan bisa menunjang kehidupan manusia," kata Jon Morse, kepala project tersebut, dikutip Engadget.
"Seorang (Stephen Hawking) berani menembakkan alat pencitraan dengan laser, dengan nilai projek 100 juta dolar AS, kami pun harus demikian."
Teka-teki tentang planet baru di perbintangan Proxima Centauri --bintang paling dekat dengan Matahari-- masih tanda tanya besar. Tak hanya bagi ilmuwan, tapi seluruh ummat manusia.
Benarkah di Alpha Centauri, planet yang disebut-sebut 'Bumi Kedua' itu, ada kehidupan makhluk lain alias alien?
Badan Antariksa Nasional AS, NASA telah mengambil sikap untuk tidak meneruskan penelitiannya sementara ini, sebab tidak cukup berarti bila mengirim satelit ke Alpha Centauri untuk mengetahui bentuk kehidupan dan peradaban di sana.
Tetapi, sejumlah lembaga sains nirlaba tak sepakat. Mereka membuat konsorsium privat yang akan menjawab teka-teki itu sampai tuntas dengan mengirimkan teleskop via satelit untuk setidaknya menangkap citra kehidupan dari jarak terdekat.
Para lembaga itu --termasuk SETI, UMass Lowell, BoldlyGo Institute, dan beberapa puluh lainnya-- bersatu di bawah projek bernama Project Blue dan berharap dapat mengumpulkan dana untuk menyelesaikan misinya sendiri, tanpa bantuan NASA.
Konsorsium berharap Project Blue dapat membuat teleskop mungil berukuran 45-50 sentimeter, yang bisa dikirimkan ke perbintang Proxima Centauri.
"Ini upaya kami untuk menjawab pertanyaan, apakah Alpha Centauri A dan B benar-benar mirip dengan Bumi dan bisa menunjang kehidupan manusia," kata Jon Morse, kepala project tersebut, dikutip Engadget.
"Seorang (Stephen Hawking) berani menembakkan alat pencitraan dengan laser, dengan nilai projek 100 juta dolar AS, kami pun harus demikian."
Post a Comment for "Yakin Ada Alien, Ilmuwan akan Kirim Teleskop ke 'Bumi Kedua'"